Sabtu, 09 Januari 2021

Temukan Grit Lewat Passionmu


        Bila ingin sukses tak cukup hanya mengandalkan passion. Butuh Grit agar dapat bertahan dan terus bangkit dalam situasi apapun.

by. Nur Ida Zed

 

                                                                    Foto:dokpri @nuridazed

        Ketika menekuni sebuah pekerjaan, passion sangatlah dibutuhkan ya, sebab dengan begitu kita akan senang  melakukannya sehingga hasilnya nanti  akan lebih optimal. Passion atau minat serta bakat yang dimiliki oleh seseorang dari lahir menjadi penting, apalagi jika dikaitkan dengan pekerjaan. Tak heran ketika menemukan banyak orang yang sukses dalam karier dan bisnisnya tidak selalu sesuai dengan latar belakang pendidikan atau ilmu pengetahuan yang ditekuni tapi berdasar pada hobi dan kesukaannya.

        Sementara Grid lebih pada kegigihan untuk bertahan dan mengaktualisasi diri terhadap apapun yang terjadi sehingga mampu segera bangkit dan berinovasi. Seorang Profesor psikologi bernama Angela Duckworth menyebutkan bahwa passion yang dipadukan dengan kegigihan dan ketekunan atau grit ini akan membawa pada kesuksesan yang sebenarnya. Lalu, apa sih passionmu dan sudahkah menumbuhkan gritmu ?

 

Kenali Minat Lebih Dulu

        Kegemaran menulis sejak kecil membuat saya merasa punya minat di bidang ini sehingga tujuan utama dalam mendapatkan pekerjaan juga tak jauh dari itu. Entah kenapa karena suka, seneng, seingat saya dari Sekolah Dasar nilai Bahasa Indonesia  selalu di atas rata-rata,  apalagi ketika ada tugas harus menyelesaikan sebuah karangan dalam bentuk cerita, fiksi dan non fiksi semacam perjalanan, puisi, naskah drama atau karya tulisan dalam bentuk lain.

        Pernah sih mencoba memilih bidang lain, seperti waktu itu di entertainment dengan label Taffienda ketika mengerjakan project Kuis Citra Rasa di sebuah stasiun televisi swasta, tapi tak bertahan lama karena hanya berbekal passion dan kurang mengelola grid , terutama yang datang dari luar. Merasa kurang gigih untuk berkompetisi di dunia pertelevisian waktu itu, karena masih muda juga belum banyak pengalamannya sehingga hanya bertahan sampai 26 episode saja. Tak apa, barangkali bisa mencari kesempatan lain, aamiin.   

        Menulis membuat saya merasa lebih nyaman.  Ya, toh tidak harus pure sebagai  penulis yang kerjanya benar-benar nulis saja, tapi banyak bidang yang  berbasis  dari dunia tulis menulis, semacam naskah drama, film, skrip atau rencana program suatu acara bahkan podcast dan apapun itu yang akhirnya memiliki kaitan dengan tulisan.

        Saat mendapatkan tugas atau pekerjaan seperti itu  akan  saya lakukan  dengan senang dan bahagia. Bahkan awalnya tak semata untuk uang saja,  tapi sekaligus karena mendapatkan kesenangan dan kebahagiaan  yang menjadi passion tadi itu,  dan merasa enjoy saat mengejakannya.

 

Temukan Gritmu

        Setelah mengenali minat dan bakat yang diberikan Tuhan untukmu, sebaiknya mengembangkan diri lewat grid. Apakah itu? Menurut psikolog Angela Duckworth dalam bukunya GRIT: The Power of Passion and Perseverance,  untuk mencapai kesuksesan dibutuhkan kekuatan passion yang berkaitan dengan kegigihan seseorang atau Grit. Saat sudah mendapatkan pekerjaan sesuai dengan passion atau minat dan bakat, tidak lalu tenang dan merasa nyaman dengan itu. Sebab banyak tantangan yang harus dialami untuk mempertahankannya, dan ini perlu kegigihan atau bisa disebut greget.

        Dalam satu kantor saja ada beberapa kendala yang seringkali  dihadapi, baik dari dalam diri sendiri maupun dari luar. Kebosanan dan rasa kurang sabar adalah salah satunya. Saat sudah merasa nyaman dengan pekerjaan, seringkali merasa cepat puas dan merasa tidak harus menggali potensi diri karena takut dan tak punya nyali. Padahal di era seperti ini, ada banyak kesempatan dan peluang agar dapat mengembangkan diri lebih baik lagi.

        Teman saya seorang apoteker sudah merasa puas dengan jenjang kariernya selama ini. Saat ada peluang, dia tidak mau menerima tantangan untuk membuka apotik sendiri karena merasa ragu dengan kemampuannya bersaing dengan kompetitor lain dalam mengembangkan bisnis. Padahal kalau mau dan memiliki grid pasti akan menerima tantangan ini karena akan dapat lebih sukses dan menguntungkan.

        Grit juga dibutuhkan saat menghadapi masa pandemi seperti sekarang ini. Karena siapapun dapat mengalami keterpurukan, atau penurunan penghasilan bahkan kehilangan pekerjaan dan yang lainnya sehinggu butuh kekuatan dan kegigihan untuk menghadapi semuanya. Juga diperlukan segera move on serta bangkit menghadapi kenyataan lalu mencari pekerjaan, berkarya dan menghasilkan lagi. Grit yang dimiliki oleh seseorang akan membuatnya makin kuat dan mampu mengantisipasi dari berbagai kondisi dan keadaan. Bahkan segala kesulitan justru bisa dijadikan inovasi jalan keluar yang lebih baik lagi.

 

Seimbangkan Selalu

         Antara passion dan grit sebaikya harus seimbang pada diri seseorang. Ketika sudah menemukan passion dalam profesi dan pekerjaan, sebaiknya diikuti dengan grit untuk mengembangkan diri dan mempertahankan. Passion saja tentu belum  cukup untuk menghadapi hidup, perlu gigih dan terus berjuang. Sementara semangat juang dan kegigihan juga tak akan sempurna tanpa passion dan minat yang diinginkan dalam dirinya.

        Begitulah, keseimbangan dalam segala hal memang dibutuhkan untuk hasil yang lebih maksimal. Apalagi untuk menghadapi perkembangan jaman yang serba kompetitif ini, segala hal bisa saja terjadi sehingga butuh mental yang kuat dan tahan uji.  Semua itu memang tidaklah mudah, tapi juga tidak terlalu sulit bila kita yakin dan  mau melakukannya.  Dalam diri seseorang, mengelola grit bisa saja tak sama, tapi kalau yang lain bisa, kenapa kita tidak ?

        Ayo temukan grit lewat passionmu agar kesuksesan berada di pihakmu.

        Salam sehat dan selalu semangaatt…***NZ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar