Selasa, 19 Februari 2013

Classic Mediterranean


Classic Mediterranean 
Oleh: Nur Ida Zuhayanti
 




Nuansa feminin dituangkan lewat gaya klasik nan elegan. Dalam konsep mediterania, Ingrid Kansil bereksplorasi menciptakan keselarasan untuk rumah tinggalnya.

Suasana sejuk begitu terasa manakala memasuki kawasan Bukit Sentul pagi itu. Pemukiman yang tertata rapi di penyangga Kota Jakarta ini memang teramat asri dengan hijaunya taman dan pepohonan yang diatur di sepanjang jalannya. Demikian tenang dan nyaman hingga membawa kesegaran yang alami. Ya. Dan agaknya hal inilah yang menjadi salah satu pertimbangan bagi pemain sinetron, presenter , bintang iklan  sekaligus anggota DPR RI Ingrid Maria Palupi Kansil, S.Sos. memilih lokasi untuk hunian bagi keluarganya.
Di atas lahan berkontur tanah perbukitan seluas 1800 meter persegi itu, artis cantik kelahiran Cianjur 9 November 1974 yang juga politikus Partai Demokrat ini berekspresi menuangkan inspirasi dalam improvisasi yang harmonis bersama Sang Suami, Dr.Syarief Hasan, SE,MM,MBA.

Tampak depan bangunan seluas 800 meter persegi yang terletak di posisi tengah atas Taman Puncak Mas Golf itu terlihat kokoh dengan beberapa pilar penyangga yang melengkapi. Pilihan material bebatuan sebagai aksen halaman dipadu taman tropis terbuka tanpa pagar membawa pada keselarasan dengan alam sekitarnya. 

Bak menyusuri bukit mendaki, kemudian saya menemukan pintu utama berdesain kupu tarung dari bahan kayu jati. Setelah itu, sebuah area pembuka menyapa saya. Sebentuk meja marmer dengan rangkaian bunga artificial serta lampu gantung cantik dan dua lukisan bertajuk Flower  dengan teknik cukilan seolah menjadi penghubung dua tangga menuju ruang tamunya yang sengaja didesain bergaya klasik dalam sentuhan warna maroon, hijau tosca dan kuning terang.  Seperangkat sofa bermotif menempati sisi ruang yang cukup luas itu. Sebuah lukisan besar karya seniman Italia menjadi hiasan yang melengkapi tema. Begitu juga lampu kristal gantung yang memberi efek cahaya. 

Menuju ke area sentral sebagai ruang keluarga, langkah saya dibawa menapaki anak tangga berlantai marmer dengan aksen karpet merah di atasnya. Di area ini diletakkan sofa besar bernuansa terakota dengan TV plasma dan koleksi DVDnya. Di sisi lain ditempatkan grand piano yang biasa dimainkan oleh Ziankha, anak semata wayangnya. Menyatu dengan level lantai lebih tinggi, ditempatkan ruang makan yang nyaman dengan delapan kursi bergaya klasik. Sementara pantry modern berdesain clean and smart lengkap dengan beberapa kursi breakfast berada di sisi lainnya. 

 Di sebelahnya, diletakkan ruang fitness yang cukup nyaman dengan peralatan olah raga seperti treadmill dan lainnya. Lalu ruang sauna yang biasa dipergunakan untuk spa berdampingan dengan area pajang sepasang pakaian pengantin Sunda. 

Hitam putih dan Kolam renang
Menaiki tangga berikutnya, pandangan saya dihadapkan pada suasana yang berbeda, pada sebuah area santai bernuansa hitam putih. Dari pemilihan sofa, warna dinding, lantai, karpet, gorden dan semua pernak-pernik yang ditempatkan begitu harmoni dalam balutan black and white. Kesan yang didapat di sini terasa lebih ringan dan ekspresif untuk aktifitas seperti nonton film, main musik dan karaoke. Di sampingnya adalah kamar tidur anak yang bernuansa pink bertema Princess. 

Sedangkan kamar tidur utama berada di level lantai paling atas dengan space yang cukup luas. Berbalut wallpaper warna lembut, coklat, dengan lantai parket untuk kesan lebih hangat.  Dari kamar bergaya klasik dengan desain modern yang dilengkapi area wardrobe dan kamar mandi ini dapat dinikmati view taman dan kolam renang dari balik balkon dan jendela kaca dengan gorden indahnya.
Ya. Kolam renang yang biru luas dan taman tropis nan hijau indah itu berada di halaman belakang, berdekatan dengan area sentral, ruang fitness dan ruang makan. Dilengkapi dengan gazebo dan kursi taman , area luar ruang ini akan semakin mempesona ketika dinikmati di waktu malam. Kesejukan angin sepoi-sepoi dan kemilau bintang akan membawa kedamaian yang begitu dalam. Dan bagi Ingrid, rumah memang tidak sekadar sebagai tempat beristirahat dalam kepenatan, tapi juga sarana mengekspresikan diri dan karakter yang mampu memberikan segala kenyamanan. ***


 
Q&A

Area favorit  ?
Kamar tidur utama. Saya desain bernuansa lembut agar berkesan hangat. Selain untuk istirahat tidur, di sana juga ada sofa dan televisi, sehingga saya bisa santai sambil baca, dengerin musik atau nonton. Kalau lagi nggak ada shooting dan kegiatan lain, saya bisa berlama-lama di kamar.

Pemilihan furniture dan interior bagaimana ?
Memang ada beberapa koleksi dari Da Vinci, karena desain klasiknya sesuai. Tapi banyak juga yang dikerjakan tukang dan saa desain sendiri, seperti sofa ruang keluarga yang bernuansa terakota itu dan kurasi makan,saya pilih model hingga covernya.

Ruang hitam putih sepertinya berbeda. Bagaimana idenya ?
Warna favorit saya sebenarnya hitam dan putih. Lalu saya pikir, lucu juga ya kalau diimplementasikan untuk ruang. Dari sofa, karper, furniture, gorden hingga foto-foto leluhur yang dipajang semua bernuansa hitam putih. Rasanya malah jadi seperti aksen ya, haha...

Kalau ruang sauna ?
Saya suka olah raga. Biasanya habis fitnes atau berenang  perlu relaksasi yang komplit. Nah, kita bisa lakukan spa dengan sauna di rumah saja. Lebih praktis kan ? 

Tips menata rumah ?
Jangan takut untuk berekspresi dalam menata rumah, asal masih sesuai dengan karakter kita. Sementara untuk merubah suasana agar tidak monoton, bisa diakali dengan mengganti wallpaper atau menata ulang penempatan interior. ***NZ
Foto-foto:Rudy Simonaji